Saturday 11 February 2012

Minggu Ini, Minggu Sial

Evening, Honey-Bloggers. 


Maaf tidak ramah.

Karena saya lagi mutung.

Yeah, a lot of mutung minggu ini -___-

Di mulai dari hari Senin, saat si Pritchard (Prita) belom masuk sekolah juga, dan itu agak meresahkan karena saya harus bertahan tidak nge-ghibah selama kurang-lebih seminggu. Tapi ada hikmahnya juga, karena saya bisa tobat dan ngurangin dosa. Itu hebat. Keren. Luarrr biasa.

Lalu berlanjut pada hari Selasa dimana anak-anak 8A yang gahol-gahol, asik-asik, pinter-pinter, dan yang mentalnya sudah di-oseng-oseng selama satu setengah tahun lebih di SMP 4 Pakem harus mengalami kejang jantung kubik lantaran was-was mengira-ngira apakah hari itu Pak Wawan (Guru Matematika) jadi mengadakan Ulangan sudut lingkaran atau tidak. Dan ada hikmahnya. Pak Wawan nggak jadi ulangan padahal kita udah belajar ngebut pagi-pagi itu. Jadi saya itung aja belajar kebakaran jenggot itu sebagai pemanasan buat pelajaran Matematika yang, yah, awesome untuk membakar otak kita.

Nah, ini lumayan parah. Hari Rabu, giliran kelas 8A masak. Pelajaran PKK atau Tata Boga, entahlah. Pokoknya masak. Dan kita masak galantin. Maaf nggak ada foto. Kalo ada, siap-siap ngiler. :O
Singkat cerita, waktu masaknya itu, kan galantinnya di kukus dulu. Abis itu di potong-potong, terus di goreng (aduh TYDD). Yang goreng saya sama Abel. Tepatnya, yang masukin galantinnya saya, yang mbalik Abel, yang ngangkat saya sama Abel.
Waktu masukin yang gorengan putaran (putaran?) terakhir, terjadilah insiden luar biasa (--"). I fried my fingers in the hot boiling oil! Great Er! Mau ngalahin Limbad ya? -___-
Tapi juga ada hikmah-nya. Walaupun hikmah-nya nggak menyenangkan juga sebenernya. Nggak ngilangin sakit sama sekali. Soalnya, hikmahnya itu, temen-temen pada bilang, "Pantesan enak Er. Goreng aja jarimu lagi gih." Sial -___-


Hari Kamis, kejadiannya semakin parah saja. Udah paginya ada penyiksaan dari Bu Yuni pas pelajaran olahraga, karena kita sekelas ada senam pembentukan atau apapun itu. Badan udah pegel-pegel gara-gara push up, squad jump, dan banyak lagi. Eh, siangnya pas pulang turun dari angkot kecelakaan terjadi -__- Baru turun satu kaki angkotnya udah jalan. Alhasil, lebam-lebam semua nih badan. Gara-gara dua anak nyebelin di deket pintu yang nyesek-nyesekin jalan itu. Turun apa susahnya sih?!?! APA SUSAHNYA?
Hikmahnya adalah, JANGAN PERNAH naik angkot yang ada dua anak SMP (atau SD. gatau juga -__-), satunya cewek dan dia gendut, yang satunya cowok dan dia kurus, sedang mengobrol berduaan. Nanti berujung pada penyesalan luar biasa. Percaya deh :O


Hari Jum'at, nggak ada hubungan dengan penderitaan fisik yang saya alami dua hari sebelumnya. Tapi yang ini juga 'nyara' bangeeeet, Bet. Oke, ini nggak ada hubungannya sama Karin, yang sejak kelas delapan dipanggil 'Beta'.
Jadi ceritanya itu, hari Jum'at di SMP saya ada acara senam rutin murid semua angkatan (kecuali kelas sembilan yang lagi pada pembelajaran tambahan). Nah, di akhir acara senam ini, anak-anak akan disuruh baris, terus mana yang barisannya paling rapi boleh ke kelas dan ganti baju duluan (TK banget nggak sih, Bet? Eh, Rin?). Di sinilah masalahnya teman. Kelas 8A sudah siap-siap baris rapi-rapi, anteng-anteng, senyum sok cute, tapi tertahan! Tertahan jadi yang terakhir dibubarkan soalnya ada temen saya, sekelas, udah nggak ikut senam tiga minggu berturut-turut! Ugh, great! Dan hikmahnya, anak 8A bisa memundurkan mulainya jam pelajaran Biologi hari itu, walaupun dengan kaki yang sudah pegal-pegal. -___-


The last day, is Saturday. Sabtu. Dan ini hari, hari yang amat indah dan merdeka. Tapi ada yang mengganjal juga tauk. -___-  Saya harus ikut penilaian senam lantai yang tertunda. Materinya 'lompat harimau'. Itu loh, yang lari, terus rol ngelompatin orang. Yah, pokoknya itulah. Dan kalian tau? Itu susah bahkan tanpa catatan bahwa nilai olahraga saya selama ini sulapan guru-guru olahraga dari SD pertama, SD kedua, dan SMP. Tadi sumpah malu banget. Apalagi ada anak-anak senam lantai yang ngeliatin. Menurut mereka pasti itu gampang banget kan? Walaupun begitu, still, ada hikmahnya juga. Saya berhasil menggaet nilai 80 (pas KKM) untuk materi Lompat Harimau ini.


Oke, gitu aja sih sebenernya. Nggak penting ya? Yaudah -___-


Nah, berhubung ini posting memang kurang gimanaaa gitu, saya akhiri saja, Oke?

Oke? Oke? Oke?



Waiiiitttt.. Ternyata ada foto pas masak itu! Walaupun modelnya cuma tangan dan bukan hasil masakan kelompok saya, ini dia foto-fotonya:











Itu foto dari kelompoknya Tita. Ahaha. Ambil gratis dari blog-nya :p

Oke, itu aja. Sekian dan terimakasih Honey-Bloggers!

Welcoming the next week and hoping it wouldn't be sucks again,
Mademoiselle Erika Cahyani

No comments:

Post a Comment